Biografi Lengkap Djarot Saiful Hidayat
Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, MS (lahir di Magelang, Indonesia, 06 Juli 1962) adalah politisi PDI Perjuangan yang menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta sejak 17 Desember 2014. Sebelumnya ia adalah anggota DPR RI periode 2014-2019. Djarot pernah menjabat sebagai Wali Kota Blitar sejak 3 Mei 2000 hingga 3 Agustus 2010 dan anggota DPRD Jawa Timur sejak 1999 hingga 2000.
Djarot Saiful Hidayat |
Dalam pengembaraan ilmunya, Djarot Saiful Hidayat,
atau akrab disapa dengan nama Djarot, menimba ilmu di Universitas Brawijaya
(UB), Malang, Fakultas Ilmu Administrasi (FIA). Setelah menamatkan
pendidikannya di UB pada tahun 1986, ia mendapat gelar Sarjana (S1). Kemudian,
ia melanjutkan pendidikannya dengan terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta, Fakultas Ilmu Politik hingga memperoleh gelar Magister
(S2) pada tahun 1991.
Kiprah politik Djarot Saiful Hidayat
Wali Kota Blitar
Djarot pernah menjabat sebagai Wali Kota Blitar
selama 2 periode, yaitu tahun 2000-2005 dan 2005-2010. Sebagai seorang pimpinan
di kota Blitar, Djarot sangat membatasi adanya kehidupan metropolitan yang
serba mewah di kotanya, seperti berdirinya pusat perbelanjaan / mall modern dan
gedung-gedung pencakar langit. Ia lebih suka menata pedagang kaki lima yang
mendominasi roda perekonomian di kotanya.
Dengan konsep matang yang telah ia rencanakan,
Djarot berhasil menata ribuan pedagang kaki lima yang dulunya kumuh di kompleks
alun-alun kota menjadi tertata rapi. Rencana yang ia terapkan ternyata berhasil
mendongkrak perekonomian di Blitar, tanpa adanya mall dan supermarket layaknya
di kota-kota besar. Djarot dikenal warganya sebagai wali kota yang merakyat,
sederhana, dan gemar blusukan untuk melihat kondisi langsung di lapangan.
Bahkan di saat pejabat daerah lain menggunakan mobil terbaru, ia lebih memilih
menggunakan sepeda untuk melihat kondisi langsung rakyatnya. Kota Blitar di bawah
kepemimpinannya mendapat gelar adipura 3 kali berturut-turut yakni pada tahun
2006, 2007, dan 2008.
Atas kontribusi positif yang telah ia buat sebagai
seorang wali kota, ia mendapat penghargaan Komite Pemantauan Pelaksanaan
Otonomi Daerah pada tahun 2008. Djarot juga mendapatkan Penghargaan Terbaik
Citizen's Charter Bidang Kesehatan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta
Djarot Saiful Hidayat dipilih oleh Gubernur DKI
Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebagai wakil gubernur yang mendampinginya
hingga 2017 . Djarot menyingkirkan nama-nama lain yang sempat beredar luas
yaitu Ketua Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan DKI Jakarta (TGUPP) Sarwo
Handayani, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta 2009-2014 Boy Sadikin, serta Wali Kota
Surabaya 2002-2010 Bambang Dwi Hartono. Djarot dilantik sebagai wakil gubernur
pada 17 Desember 2014 di Gedung Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta secara
langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Djarot Saiful Hidayat dan Keluarga |
Riwayat Pendidikan Djarot Saiful Hidayat
- S1, Universitas Brawijaya, Malang Fakultas Ilmu Administrasi (1986)
- S2, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Fakultas Ilmu Politik (1991)
- Universitas Amsterdam (2002)
Riwayat Jabatan Djarot Saiful Hidayat
- Dosen di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
- Pembantu Rektor I Universitas 17 Agustus 1945, Surabaya (1997-1999)
- PD I FIA, UNTAG Surabaya (1984-1991)
- Dekan FIA, UNTAG Surabaya (1991-1997)
- Ketua Komisi A DPRD Jawa Timur (1999-2000)
- Wali Kota Blitar (2000-2010)
- Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (2005-2010)
- Ketua I Pappuda PDI Perjuangan (1999)
- Deputi I BADIKLATDA Jawa Timur (2001)
- Ketua DPD PA GMNI Jawa Timur (2010-2014)
- Ketua Bidang Organisasi DPP PDI Perjuangan (2010-2015)
- Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (2014)
- Presidium Ikatan Alumni Universitas Brawiaya (2012-Sekarang)
- Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPP PDI Perjuangan (2015-Sekarang)
- Wakil Gubernur DKI Jakarta (2014-Sekarang)
Penghargaan
- Penghargaan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (2008)
- Penghargaan Terbaik Citizen's Charter Bidang Kesehatan, Anugerah Adipura (2006, 2007, dan 2008)
- Otonomi Award dari Jawa Pos Institute of Pro-Otonomi (JPIP).
- Penghargaan atas terobosan inovasi daerah se-Provinsi Jawa Timur di dalam pembangunan daerahnya (30 April 2008)
- Penghargaan Upakarti (2007)
- Peringkat Pertama dalam penerapan E-Government di Jawa Timur (22 Maret 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar